Wednesday 15 March 2017

Mengapa Orang Memperlakukanmu Seperti Sampah?

Kamu diperlakukan seperti sampah.


Semua orang ingin dihargai, ingin dicintai, ingin merasa penting, itu adalah salah satu kebutuhan terpenting manusia untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Kenapa kita jatuh cinta? Karena dalam cinta kita merasa dibutuhkan dan diinginkan pasangan kita. Kita pun merasa nyaman saat jatuh cinta karena tahu bahwa ada orang yang peduli dan menyayangi kita. Rasa berharga dan rasa penting kita dapatkan. 

Namun betapa menyesakkannya kalo kamu cinta sama seseorang tapi dia membalasnya dengan kesakitan, penderitaan kemudian mencampakkanmu seperti sampah yang gak berguna. 

Mengapa kamu dicampakkan padahal katanya dia cinta? Mengapa kamu dibuat gak berharga padahal katanya dia sayang?



Apa kata quotes?


WHEN YOU'RE BEING DISRESPECTED
(saat kamu diperlakukan seperti sampah)

BUT ALL YOU DO ABOUT IT IS CRY, ARGUE AND STAY
(Tapi yang bisa kamu lakukan adalah menangis, memaki dan tetap bertahan)

IN THE RELATIONSHIP;
(dalam hubungan yang menyesakkan)

YOU'RE THE TYPE HE KNOWS HE CAN DISRESPECT
(Kamu adalah tipe yang dia tahu bisa dicampakkan dan tak dihormati)



Lakukan sesuatu !


Pesan ini bukan hanya buat cewek saja, tapi bagi semua orang di luar sana yang tak diperlakukan dengan adil oleh siapapun. Gak ada yang boleh berlaku sekehendak hatinya padamu. Kamu layak dihormati, dihargai dan dicintai apalagi oleh mereka yang katanya mencintaimu..

Jika seseorang memukulmu, berlaku kasar, berlaku gak adil, menyerang harga diri dan harkatmu sebagai manusia, jangan diam saja. Lakukan sesuatu! Jangan hanya bisa menangis, memaki namun tetap bertahan dalam hubungan yang tak seimbang, tak adil dan menyakitkan hanya karena cinta. Yakinlah kalo itu bukan cinta. Cinta itu gak menyakiti !

Karena kalo kamu hanya bisa menangis dan memaki itu gak akan menyelesaikan masalah. Menangis menunjukkan kelemahanmu. Memaki menunjukkan amarahmu, tapi hanya sebatas itu, gak ada tindakan lebih lanjut. Lebih bodoh lagi karena kamu bertahan dalaa hubungan yang menyakitkan itu hanya karena cinta atau karena takut. Kalo kamu berlaku seperti ini dia tahu dengan pasti bahwa kamu adalah orang yang bisa dia perlakukan seenaknya. Karena kamu hanya bisa pasrah dan gak berani menentang atau melawannya.

Jika orang selalu memperlakukanmu seperti sampah, termasuk mereka yang kamu pilih sebagai pasangan, harusnya kamu introspeksi diri. Karena sikap orang lain padamu tergantung sikapmu padanya. Jika kamu berani berdiri, membela diri, mengungkapkan pendapat dalam melawan ketidakadilan maka orang akan pikir-pikir sebelum melakukan sesuatu yang gak pantas padamu. Karena dia gak pengen ngambil resiko mendapat perlawanan sengit darimu. Mereka ini memang mencari korban yang gampang dimanfaatkan, dimanipulasi dan ditipu. Karena mereka ini cenderung menerima perlakuan apapun dengan sukarela tanpa ada keinginan untuk berontak. Kalo pun ingin berontak dia gak punya cukup keberanian untuk melakukannya..

Jika kamu ingin dihargai oleh siapapun tunjukkan bahwa kamu bisa dihargai. Hargai orang, perlakukan mereka dengan baik. Tapi ingat, jangan sampai kebaikanmu dimanfaatkan. Tarik diri dari mereka yang manipulatif. Kalo kamu udah terlajur berurusan dengan mereka, jangan diam saja. Lawan dan tunjukkan bahwa mereka berurusan dengan orang yang salah..

Hubungan cinta itu harusnya membahagiakan. Kalo kamu gak bahagia dalam hubungan cintamu artinya ada yang salah dan harus dibenahi. Jika salah satu pihak menggunakan kekerasan, baik verbal (kata-kata) maupun fisik untuk menunjukkan sayangnya, segeralah ambil tindakan. Kamu berurusan dengan psikopat, orang sakit jiwa, manusia tidak normal yang butuh bantuan dokter dan bukan kekasih hati impian yang menawarkan kebahagiaan.

Tindakanmu menentukan nasibmu. Gak ada yang bisa nyelamatin kamu kecuali dirimu sendiri...Segeralah tinggalkan pasangan yang suka menyakiti dan gak punya penghargaan sama sekali. Ambil kembali kontrol hidupmu, jangan biarkan orang lain mengontrolnya. Karena hidupmu begitu berharga untuk dihabiskan dalam penderitaan dan kesia-siaan.

Temukan pasangan yang membahagiakan, bukan sebaliknya..

Salam..


No comments:

Post a Comment