Tuesday, 29 March 2016

Buat Sederhana Tapi Penting !

tapi penting

Sederhana, apaan sih?

Banyak orang yang mendeskripsikan dirinya sebagai pribadi yang sederhana. Pribadi yang sederhana itu yang bagaimana sih? Banyak orang yang salah kaprah tentang konsep kesederhanaan. Apa mereka yang hidup miskin, tidak punya ambisi dan nrimo yang dianggap sederhana? Padahal sederhana itu bukan APA YANG TAMPAK DILUAR, tapi sejatinya apa yang TERSIMPAN DI DALAM. 

Bukan mereka yang tampak sederhana hidupnya (miskin), yang bersahaja (hemat) yang disebut sederhana tapi konsep kesederhanaan lebih pada POLA PIKIR. Wah tambah runyam nih ! Apa lagi tuh pola pikir sederhana? Bahasa gaulnya sih kayak gini... (warning : ini defenisi bebas versi saya sendiri dan gak merujuk ke kamus manapun, hehe..)
Pola pikir sederhana adalah kalo bisa dipermudah ngapain dipersulit? Kalo bisa dipendekin ngapain dipanjang-panjangin, kalo yang seuprit udah cukup ngapain nyari yang sejengkal?
Gampang kan? 

Orang sekarang ini suka bikin apa-apa dipersulit. Harga-harga pada naik karena imbas kenaikan BBM, semua orang pada gundah! Kenapa mesti gundah sih? Kalo bisa beli ya silakan, kalo gak bisa beli ya tinggalkan! Simpel toh !

Jalanan pada macet, orang semua ngeluh telat, panas, mengutuk Jokowi sebagai presiden yang gak becus membangun infrastruktur! Padahal kalo gak mau macet ya.. berangkat lebih awal, pahami titik-titik mana yang rawan kemacetan, kalo bisa hindari, silakan cari jalan yang meskipun memutar jauh tapi setidaknya bikin kita lebih waras karena gak ngedumel. Kalo macet tak terhindarkan, ketimbang ikut-ikutan pengemudi lainnya bikin orkestra klakson saling saingan bunyinya, sahut-sahutan, mending nikmati aja macet-macetan dengan denger musik, ato bagi yang muslim ngaji (lumayan kan dapat pahala).

Kesimpulannya : SEDERHANA BUKAN TAMPILAN, TAPI POLA PIKIR.

Apa kata quotes?

MAKE IT SIMPLE, BUT SIGNIFICANT
Buat apapun jadi sederhana, tapi penting

Pola pikir sederhana itu memudahkan hidup kita.
Masih ingat ucapan mantan Presiden Gus Dur.. "Gitu Aja Kok Repot, Prek..!". Ini sebenarnya ungkapan agar bisa menyederhanakan pikiran terhadap masalah-masalah yang mendera. Sederhana tak berarti tak penting, buat apapun secara sederhana tapi penting.

Maksudnya jika ingin memutuskan sesuatu, pikirkan baik-baik, ambil pertimbangan sana sini, jangan dibuat sulit, kalau bisa memuaskan banyak pihak itu lebih bagus tapi jika ada pihak yang dirugikan, pastikan kerugian itu tak terelakkan. 

Jika suka sama si A, ungkapkan. Buat sederhana, maksudnya to the point, gak usah berpuisi dulu 5 bait, trus si A bingung dan gak paham maksudmu. Yang paling penting itu tujuan tercapai. Jika bisa disampaikan dengan bahasa sederhana yang dipahaminya kenapa harus pake kata bersayap yang tak jelas juntrungannya dan bisa menjadi multi tafsir?

Hidup sederhana itu bukan yang miskin gak punya harta. Tapi mereka yang punya harta tapi memilih untuk tidak menonjolkannya. Karena yang paling penting itu bukan tampilannya alias "casingnya" tapi sejauhmana kebermanfaatan harta itu buat dirinya dan buat orang di sekitarnya. Duit 2 M tapi hanya ngendon di bank, ya... buat apa? Mending uangnya diinvestasikan, membuka lapangan kerja atau membantu orang lain yang kesulitan, istilah kerennya philantrophy.

Sederhana itu gak malas. Mereka ini pekerja keras dan tahu bahwa hidupnya terlalu berharga untuk diam, statis dan tak memiliki pencapaian. Prestasi yang diraih bukan untuk gagah-gagahan tapi untuk membuktikan pada dirinya sendiri kalau dia mampu melakukan yang terbaik.

Sederhana itu gaya hidup. 
  • Tak perlu memakai baju bermerk yang penting nyaman dan bersih saja sudah cukup. Karena tujuan orang berpakaian adalah melindungi tubuh dari cuaca, estetika dan membuatnya lebih beradab. Jika fungsi itu sudah diberikan buat apa cari yang mahal (bermerk)?
  • Gadget tak perlu yang super canggih, tapi disesuaikan dengan kebutuhan. Kalo butuhnya cuma telepon dan sms-an kenapa harus memaksakan diri untuk beli ponsel pintar? Sederhana tapi penting, yang penting kebutuhannya terpenuhi, bukan karena latah dan ikut-ikutan.
  • Buat apa selalu eksis di media sosial? Setiap menit upload foto, ngerubah status, "lagi bobo nih!" trus pajang foto lagi tidur yang dilebay-lebaykan. Kenapa orang suka sama medsos? Karena lewat medsos mereka pengen nunjukin dirinya, pengen dipuji, dikomentarin, di like. Semua orang suka dan butuh dipuji, tapi ada yang overdosis. Merasa hidupnya tak berarti tanpa pujian orang lain (meski cuma di medsos) Eksis itu di dunia nyata, bukan di dunia maya! Buat prestasi, tidak usah buat status pun orang bakal mengakui. Sederhana tapi penting.
  • Sebelum makan foto dulu trus upload, "lagi makan pizza." (tapi gak ngajak-ngajak!). Orang makan pun pamer.. sementara di luar sana banyak orang yang puasa karena gak sanggup beli makanan. Sederhana itu kepedulian. Peduli untuk berbagi dengan orang yang butuh tanpa mengharap dipuji orang lain bahkan tak peduli jika orang yang diberinya tidak mengucapkan terima kasih. Karena yang paling penting itu apa yang dirasakannya dengan berbagi. Binar bahagia dari wajah orang yang diberinya itu sudah cukup.
Apa anda sudah melakukan hal yang sederhana tapi penting dalam hidup? Atau menghabiskan waktu untuk hal-hal yang gak penting seolah bakal hidup terus?
YUK BERBENAH DIRI..!!

No comments:

Post a Comment