Tak Ada Hubungan Cinta Yang Sia-Sia

Hubungan cinta berakhir itu bukan kesia-siaan..

Merasa sia-sia menjalani sebuah hubungan karena percintaanmu tak pernah berjalan mulus, tapi kandas melulu? Merasa lelah memulai sesuatu dari awal lagi? Merasa capek harus menjalani drama menyedihkan berulang-ulang dalam hidup? Merasa kalau cinta tak pernah bersahabat denganmu karena hubunganmu pasti selalu berakhir? Merasa tak ada gunanya mempercayai cinta karena toh itu hanya ada dalam novel, lagu dan film cinta-cintaan?

Banyak orang yang putus asa dengan cinta. Menganggap bahwa jatuh cinta pada seseorang harus selalu berakhir indah, harus berujung ke pernikahan, persatuan jiwa yang abadi, sehingga saat kata pisah harus terucap merasa semuanya sia-sia belaka. Tak ada yang diperoleh dalam hubungan percintaan selain kesenangan sesaat dan kesakitan yang panjang. 

Ini adalah pola pikir negatif dan putus asa yang dirasakan oleh mereka yang tak pernah tahu bahwa ada hikmah di balik semua masalah percintaannya yang kandas itu. Dia terlalu fokus pada kesakitannya bukan pada pelajaran apa yang bisa diperoleh di situ. Karena perjalanan cinta seseorang adalah bagian dari universitas kehidupan yang memberikan banyak pelajaran.

Apa Kata Quotes

NO RELATIONSHIP IS EVER 

A WASTE OF TIME

(Tak ada hubungan cinta yang hanya buang waktu)

IF IT DIDN'T BRING YOU 

WHAT YOU WANT, 

(Jika hubungan itu tak memberimu apa yang kamu mau)

IT TAUGHT YOU WHAT 

YOU DON'T WANT

(Maka ia mengajarkanmu apa yang kamu tak mau)

Hubungan cinta itu pembelajaran.

Pembelajaran untuk saling mengenal, pembelajaran untuk saling menghargai, saling mengontrol ego dan mendahulukan seseorang dalam hidup. Jadi saat putus dan hubungan cinta berakhir kita sudah tahu apa yang kita inginkan dan apa yang tak inginkan dalam hubungan cinta.

Kita tahu bahwa diselingkuhi itu menyakitkan. Kita jadi belajar untuk hati-hati memilih pasangan, karena kita tak mau diselingkuhi lagi, kita mencari pasangan yang setia dan jujur dan menghargai kita sebagai pasangannya.

Jika pernah berselingkuh dan berakhir dengan putus, kita jadi belajar bahwa perselingkuhan hanya membuat kesakitan pada pasangan yang akhirnya berimbas juga pada kita. Ketidakjujuran dalam sebuah hubungan cinta adalah masalah yang bisa berujung neraka dan ketidaknyamanan.

Setiap hubungan cinta yang kita alami adalah pembelajaran. Kita jadi tahu apa yang kita inginkan dan tak kita inginkan dari pasangan, dari diri kita dan hubungan cinta itu sendiri. Jadi setiap hubungan yang kandas pasti mengajarkan kita sesuatu jika kita fokus pada pembelajarannya bukan pada kesedihannya. Putus pasti bikin sedih, tapi pikiran tetap harus jalan. Bersedih terus menerus tak akan merubah apa-apa. Menyesali yang terjadi juga tak akan membuat hubungan cinta kembali utuh. Putus, hubungan berakhir adalah kenyataan yang harus diterima. Sekarang pilihannya haruskah kita ikut terpuruk menangisi nasib atau belajar kemudian bangkit kembali.

Jika hubunganmu tak pernah berhasil pasti ada yang salah, entah itu salahnya di kamu, di pasangan atau pada kalian berdua. Karena hubungan yang berhasil tak akan terjadi dengan sendirinya tanpa diusahakan. Dan usaha itu harus dilakukan kedua belah pihak, tidak melihat dirinya sebagai aku, kamu tapi KITA. Jika KITA yang dipikirkan maka semuanya akan mengarah pada kepentingan bersama dan bukan kepentingan diri masing-masing. Jika masih suka mementingkan diri sendiri mending jomblo aja deh..

Salam...