Monday 27 June 2016

Orang Yang Berkarakter Itu Yang Gimana Sih?

Jadi manusia itu harus yang berkarakter.


Supaya bisa dihargai dan dibedakan dengan manusia lainnya seseorang harus punya karakter. Karakter inilah yang menjadi ciri khas dirinya dan kontrol bagi orang lain untuk berinteraksi dengannya sebagai  pribadi. Kita punya nilai-nilai yang dianut berdasarkan apa yang di pelajari dan di alami. Baik nilai-nilai keluarga, nilai-nilai agama dan nilai-nilai kemasyarakatan.

Gabungan nilai-nilai itulah yang menentukan bagaimana kita bersikap. Itulah yang nantinya akan menetukan karakter yang menjadi ciri khas kita. Mengapa harus punya karakter? Agar orang paham bagaimana seharusnya berinteraksi dengan kita dan gak mengira-ngira kita orangnya seperti apa. Kita nunjukin siapa kita sebenarnya. Itu juga untuk mengurangi prasangka orang lain pada kamu.



Apa kata quotes?


Character is how you treat those 
KARAKTER ADALAH BAGAIMANA KAMU MEMPERLAKUKAN 

who can do nothing for you
MEREKA YANG TAK BERGUNA BAGIMU


Karakter itu sikap..


Di dunia ini semua orang punya kepentingan dan kadang kepentingan kita tergantung pada orang lain. Mungkin kamu pernah denger kata penjilat atau oportunis? Penjilat adalah manusia yang gak punya karakter. Karena karakternya mengikuti tujuannya. Dia gak pernah tulus ngelakuin sesuatu, selalu ada maksud di balik kebaikannya. Kalo dia deketin kamu bukan karena dia suka sama kamu, tapi karena kamu punya sesuatu yang dia suka. Dia akan ngikutin apa maumu, ngasi apa yang kamu perlu sampe kamu suka padanya. Karena akan lebih mudah dia dapetin keinginannya kalo diberi dengan sukarela dan senang hati daripada dengan kekerasan.
Setelah dia dapetin maunya, berlalu lah dia dan pura-pura gak kenal kamu sambil mencari korban baru. Intinya dia gak butuh siapa-siapa, dia hanya butuh orang yang memiliki sesuatu yang diinginkannya. Begitu didapatkannya maka selesailah sudah hubungan pertemananmu dengannya.

Oportunis juga sama. Dari namanya aja udah ketauan kalo mereka ini adalah orang yang suka memanfaatkan kesempatan untuk mendapatkan keinginannya. Dia pengen punya jabatan dideketinlah orang yang menentukan jabatan itu dan dia akan melakukan apa saja asal jabatan itu dia peroleh, meski secara ilegal. Ya...oportunis selalu punya tujuan yang jelas. Kalo orang normal sih memanfaatkan kesempatan meraih tujuan dengan cara yang legal, sah, gak nyikut dan ngorbanin orang lain. Tapi oportunis sebaliknya, dia fokus pada tujuannya dan tujuan itu HARUS diraihnya dengan cara apapun, meskipun harus bertindak kotor dan melanggar hukum.

Maka tidak heran banyak orang yang dengan santainya korupsi, kolusi, menyuap, menerima gratifikasi, bahkan membunuh demi mencapai tujuannya.

Orang yang berkarakter itu sikapnya akan selalu sama, karena yang nentuin sikapnya adalah nilai-nilai yang dianutnya, bukan orang yang ditemuinya. Dia berbuat baik karena memang begitulah karakternya, dia menebar kebaikan bukan karena ada maunya, bukan karena pencitraan tapi karena menebar kebaikan membuatnya bahagia. Dengan membahagiakan orang lain dia jadi ikut bahagia. Karena itu dia akan selalu baik pada siapa saja, bahkan sama orang yang dia gak punya kepentingan, yang gak berguna baginya, yang gak bisa memberi apa-apa padanya termasuk pada mereka yang membencinya.

Orang yang berkarakter gak suka mencla mencle, gak pernah lain di bibir lain di hati, gak jaim dan gak suka PHP... 

Apa kamu orang yang berkarakter?

Salam...

No comments:

Post a Comment